14.34
0
Mantan CEO BlackBerry Thorsten Heins saat rapat tahunan di Waterloo, Ontario (Juli 2013). Blackberry mengumumkan penggantian Heins oleh CEO sementara John Chen.
Perusahaan teknologi asal Kanada Bleackberry yang pernah mendominasi pasar ponsel canggih, bulan Agustus lalu mengatakan bahwa BlackBerry akan dijual kepada Fairfax Financial Holdings seharga 4,7 miliar dolar. Tetapi Fairfax kesulitan mengumpulkan dana untuk merampungkan transaksi itu.

Sebaliknya, BlackBerry hari Senin mengatakan akan mengumpulkan satu miliar dolar dari investor dan seperempat dana itu dari Fairfax. BlackBerry mengatakan akan mengganti CEO Thorsten Heins dan menunjuk John Chen, mantan sebuah perusahaan piranti lunak bank data, sebagai direktur sementara.

Blackberry adalah pionir telepon pintar yang pernah menguasai lebih dari separuh pasar Amerika.  Tetapi kini Blackberry hanya menguasai 1% pasar telepon pintar di seluruh dunia dalam periode Juli hingga September ini.

Menurut data terakhir dari perusahaan Strategy Analytics, sejumlah piranti yang menggunakan operating-system Android milik Google kini menguasai lebih dari 81% telepon pintar yang dijual di seluruh dunia.  Lebih dari 200 juta telepon pintar telah  dijual pada kwartal ketiga ini. Apple menguasai 13% pasar dan Microsoft 4%.

Beralih ke pasar saham, Twitter menaikkan nilai penawaran saham publiknya hingga dua miliar dolar dalam dokumen yang diajukan Senin (4/11).

Dalam pengajuan itu, harga saham media jejaring sosial yang populer itu berkisar antara 23 hingga 25 dolar per lembar dari estimasi sebelumnya 17 hingga 20 dolar. Kisaran harga baru itu akan memberi Twitter nilai pasar antara 12,76 miliar hingga 13,87 miliar dolar.

Belum ada tanggal ditetapkan untuk penawaran perdana saham (IPO) jejaring sosial itu, tetapi sejumlah laporan mengatakan paling cepat minggu ini. Twitter menawarkan 70 juta lembar saham dalam IPO yang paling hangat diantisipasi sejak Facebook tahun lalu.




Sumber : http://www.voaindonesia.com/content/blackberry-batal-dijual/1783534.html


0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.